Thursday, July 30, 2020

Friday, May 8, 2020

Tetap Simpan Emas Untuk Jaga Kekayaan Di Masa Pandemi


Laju pertumbuhan harga emas per gram dalam  beberapa bulan ini cukup membuat para pecinta emas gelagapan. Di tengah runtuhnya perekonomian sebagai dampak Covid-19, harga emas justru semakin menampilkan kemilaunya. Sehingga menarik perhatian banyak orang kaya untuk tetap simpan emas, bahkan menambah jumlah simpanannya.
Saatya Menjaga Aset kekayaan
Pertumbuhan ekonomi  yang cenderung merosot di tengah masa pandemi ini, cukup menyulitkan bagi sebagian besar orang. Apalagi dengan perberlakukan PSBB yang memaksa aktivitas #dirumahaja bagi sebagian besar orang. Sehingga banyak perusahaan dan perkantoran yang terpaksa meliburkan bahkan merumahkan karyawannya.
Mau tidak mau hal tersebut juga mempengaruhi ekonomi sebagian besar masyarakat, akibatnya daya belinya pun juga ikut menurun. Sehingga banyak masyarakat yang berbondong-bondong menggadaikan barang berharganya. Untuk mencukupi kebutuhan pokoknya agar dapat bertahan hidup.
Di sisi lain anjloknya ekonomi justru menyulut reaksi positif pada perkembangan harga emas dunia. Seiring dengan hal tersebut banyak orang yang tetap simpan emas. Sebagai langkah antisipasi mengamankan aset kekayaannya. Beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menjaga aset kekayaan, antara lain:
1. Mulailah Dengan Cara Sederhana
Untuk memulai menyimpan emas tidak harus melalui prosedur yang berbelit-belit. Lakukanlah dengan cara yang sederhana dan simpel saja. Untuk menjaga nilai jualnya, sebaiknya pilih emas batangan yang bersertifikat resmi. Dengan tetap simpan emas mulai pembelian 1 gram terlebih dahulu.
Untuk mendapatkan rasa yang aman dan nyaman, sebaiknya pembelian emas tersebut dalam bentuk fisik nyata. Kemudian rasakan dan sentuh keindahan daripada emas tersebut. Sebab semakin seringnya emas tersebut disentuh dan dilihat, maka akan membangkitkan emosi untuk memilikinya lebuh banyak lagi.
2. Gunakan Emas Untuk Simpanan Darurat
Pada kebanyakan orang melupakan pentingnya memiliki simpanan darurat, untuk mengantisipasi kejadian buruk yang dapat terjadi kapan saja. Banyak alasan yang menjadikan orang menganggap tidak perlunya simpanan darurat. Maka solusi terbaiknya dengan menjadikan emas batangan sebagai simpanan darurat.
Emas batangan selain dapat dijual dan digadai dimana saja, harganya pun mengikuti perkembangan pasar emas dunia. Sehingga emas batangan sangat tepat dijadikan simpanan darurat. Sebab rata-rata spread jual-beli emas batangan kurang dari 10% dari harga emas saat itu.
3. Jadikan Emas sebagai investasi pribadi
Sebetulnya harga emas dari masa ke masa selalu sama, sebab emas tidak terpengaruh dengan inflasi maupun deflasi. Berbeda dengan aset keuangan lainnya, yang rentan dengan gejolak politik dan moneter dunia. Maka sudah selayaknya untuk tetap simpan emas, menjadi langkah terbaik untuk mulai berinvestasi pribadi dan mandiri.
4. Penyimpan Emas Yang Kukuh
Menjadi penyimpan emas yang kukuh merupakan strategi atau langkah terbaik untuk berinvestasi mandiri. Mindsetnya adalah berusaha dan fokus untuk menambah jumlah dan berat emas simpanannya. Tanpa perlu khawatir dengan naik turunya harga emas. Sebab dalam jangka panjang emas menjadi investasi yang paling menguntungkan dan aman dibandingkan dengan aset keuangan lainnya.
5. Emas Sebagai Ibu Duit
Emas merupakan ibu duit, sebab emaslah yang sebetulnya menjadi mata uang yang keberadaan dan nilainya diakui di seluruh belahan dunia. Jadi emas batangan yang bersertifikat resmi dapat dipastikan laku dijual dimana saja di seuruh dunia. Selain itu emas juga paling mudah untuk dicairkan, baik digadai maupun dijual, sehingga mendapatkan uang tunai

Jadi kedisiplian untuk tetap simpan emas merupakan langkah tepat. Selain untuk menjaga dan mengamankan aset kekayaan di masa pandemi ini, juga langkah antisipasi untuk mengatasi persoalan keuangan di masa-masa berikutnya. Sebab belum dapat dipastikan secara nyata, batas waktu berakhirnya pandemic Covid-19 ini. Semoga menginspirasi dan bermanfaat.

Artikel ini sudah pernah di unggah dengan judul; Tetap Simpan Emas untuk Jaga Kekayaan di Masa Pandemi Ini https://www.kompasiana.com/bachtiar53568/5eb50b9b097f36126242fb52/tetap-simpan-emas-untuk-jaga-kekayaan-di-masa-pandemi-ini

Saturday, December 28, 2019

FAKTOR NAIK DAN TURUN HARGA EMAS


Salam Emas!
Harga emas dunia cenderung  berubah-ubah terkadang  naik namun terkadang turun juga. Tidak semua orang bisa memahami atau memprediksi naik dan turunya harga emas. tentunya hal itu sangat menarik perhatian kita. Apalagi ketika kita hendak bertransaksi  atau berivestasi emas. Beberapa faktor yang mempengaruhi naik-turunnya emas, antara lain:

1.      Suply dan Demand
Produksi emas dunia itu sangat terbatas dan sulit memperolehnya, maka emas merupakan komoditas tambang yang mahal dan terbatas produksinya. Jika permintaan emas mengalami kenaikan tentunya akan menyebabkan harga emas dunia akan menguat.
Dan jika permintaan emas menurun, seperti ketika akan diberlakukannya mata uang EURO, sehingga bank-bank sentral di Eropa akan mengurangi cadangan emasnya, maka harga emas jadi turun.
2.      Perubahan Kurs US Dollar Terhadap Rupiah
Melemahnya kurs mata uang US Dollar dapat memicu kenaikan harga emas. Karena para investor (pelaku pasar uang) akan cenderung menjual US Dollarnya dan membeli emas untuk mangamankan asset kekayaan mereka.
3.      Geopolitik Dunia
Perseteruan politik antar negara dapat memicu sentimen pasar yang dapat menyebabkan para investor membeli emas untuk mengamankan asetnya sambil menunggu perkembangan politik berikutnya. Contoh pernyataan Presiden Donald Trump, sering menyebabkan sentimen pasar , karena pernyataan-pernyataan beliau.
4       Inflasi dan Deflasi
Semua negara di dunia ini mengalami inflasi dan deflasi yang bervariasi, tergantung dari tingkat kemjuan negara tersebut. Dibeberapa negara maju rata-rata inflasi berkisar 2% - 3% per tahun. Di beberapa negara berkembang rata-rata berkisar 5% - 6% per tahun.
Inflasi sangat mempengaruhi harga emas, hal itu karena merosotnya nilai (daya beli) mata uang terhadap nilai suatu barang atau jasa. Penyebab inflasi karena jumlah uang (fisik) yang beredar terlalu banyak. Sedangkan deflasi menyebabkan uang yang beredar di masyarakat jumlah sedikit karena orang lebih banyak menimpan uangnya di bank.
5.      Gejolak financial
Gejolak financial, seperti krisis moneter yang pernah di alami Indonesia dan beberapa negara tetangga, menyebabkan harga emas naik tajam. Krisis moneter Indonesia di tahun1996 harga emas yang semula Rp 26.000,-/gram, dipertengahan tahun 1998 melambung di atas Rp 145.000,-/gram. Dan sekarang di tahun 2018 harga emas berada diatas Rp 600.000,-/gram.
6.      Situasi Ekonomi Global
Ketika kondisi ekonomi dunia dalam keadaan stabil atau meningkat, harga emas dunia sering mengalami koreksi harga naik dan turun. Harga emas (khususnya perhiasan) akan naik ketika permintaan juga meningkat.Terkadang harga emas juga mengalami penurunan, ketika permintaannya juga turun.
Situasi ekonomi global yang tidak menetu dapat menyebabkan inflasi yang tinggi. Sementara emas menjadi aset yang tidak terpengaruh oleh inflasi, bahkan cenderung diuntungkan.

Jadi dapat  disimpulkan bahwa perubahan  naik maupun turunya harga emas dipengaruhi oleh faktor-faktor tersebut di atas. Dan jika kita berminat menjadi pedagang emas, sebaiknya selalu memperhatikan faktor-faktor tersebut.
Ada sebuah buku yang sangat menarik jika anda ingin lebih lanjut mempelajari tentang faktor-faktor yang menyebabkan perubahan harga emas, yaitu “ANALIS FUNDAMENTAL HARGA EMAS” yang ditulis oleh maha guru Syukor Hashim dari Malaysia.

Maka jika anda berminat jadi seorang dealer di dalam bisnis "PUBLIC GOLD" Klik di sini > SAYA AKAN MEMBELI EMAS

Jika masih ada yang belum jelas silahkan WA kami di:
+6281578935100 (PID Ressy Miryanti)
+6285725285758 (Bachtiar R. Pudya)

Kami juga menyediakan Group Whatsapps untuk anda sebagai Support Group dan follow kami di https://m.facebook.com/publicgoldindonesis

Semoga anda semakin sukses, kaya dan berjaya dalam bisnis di "PUBLIC GOLD"

pidressymiryanti.com: Pentingnya Pengetahuan Tentang Investasi Emas

pidressymiryanti.com: Pentingnya Pengetahuan Tentang Investasi Emas : Kebanyakan mereka yang asal-asalan memilih investasi emas, karena kura...